BSA7Gpd8GUz5TproTprpTfA7Gi==

Lombok Barat Canangkan Gerakan Terpadu Tuntaskan Baca Tulis


Lombok Barat - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lombok Barat sedang menyusun program gerakan terpadu tuntaskan baca tulis untuk siswa sekolah dasar (SD) . Program ini dilakukan berdasarkan hasil survai secara acak yang dilakukan Dinas terkait kepada beberapa siswa SD kelas rendah, dari hasil survai tersebut masih banyak siswa SD yang belum bisa membaca.

"Kita sedang menyusun matrikulasi . Masih banyak siswa SD kelas rendah yang belum bisa membaca. Ini pekerjaan rumah kita," kata Kabid SD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lombok Barat  H. Muzapir, M.Pd kepada media ini, Kamis (9/9/2021).

Dinas Pendidikan Kabupaten Lombok Barat belum bisa merilis data siswa  SD yang belum bisa membaca dan menulis selama pandemi Covid -19 ini.

"Pandemi ini memberikan konstribusi besar terhadap siswa SD yang belum bisa membaca. Ada juga faktor lain yang memberikan konstribusi. Peran orang tua juga memberikan kosntribusi," katanya di ruang kerjanya.

Dikatakannya, seorang guru terutama guru kelas memiliki peran strategis dalam hal ini. Oleh karena itu, guru harus mampu mengidentifikasi dan  memetakan kebutuhan belajar  siswa. Bagi siswa yang belum bisa membaca harus diberikan pembinaan, termasuk soalnya harus dibedakan serta  penilaian.

"Guru harus mengetahui karakteristik siswa, dan mengenal potensi siswa," ujarnya seraya mengatakan siswa yang belum bisa membaca dan menulis harus di berikan perhatian khusus untuk dibimbing. Ada siswa yang gaya belajar cepat, sedang, dan lambat.

Menurutnya, program ini tentu memiliki indikator,  tujuan sehingga apa yang di hajatkan dari program ini bisa terwujud.  Program ini masih dalam tahap sosialisasi,  setelah program ini berjalan, pihaknya akan mengetahui berapa jumlah siswa SD yang belum bisa membaca dan sudah bisa membaca.

"Kita mengerakkan guru agar mampu memetakan kebutuhan belajar siswa," katanya.(red)

Komentar0

Cari Berita Lain di Google News

Type above and press Enter to search.