BSA7Gpd8GUz5TproTprpTfA7Gi==

30 April Batas Penyelesaian RTG di Lombok Utara


Lotara, - Lawatan Bupati Lombok Utara H. Djohan Sjamsu bersama wakilnya Danny Carter Febrianto, ST. M.Eng dalam kegiatan safari dan silaturahmi sholat Jum'at di Masjid Dusun Jambianom Desa Medana dikawal jajaran Polsek Tanjung, Polres Lotara Polda NTB yang di pimpin langsung AKP Wahono Brurie Cahyono, SH. Hadir dalam kegiatan tersebut PLT. Sekertaris Daerah (Setda) Drs. H. Raden Nurjati dan Camat Tanjung Samsul Bahri, S. Sos bersama sejumlah tokoh dan ta'mir Madjid. 19 Maret 2021.

Dalam laporannya AKP. Wahono menyampaikan, usai pelaksanaan sholat Jum'at Bupati memberikan beberapa arahan salah satunya tentang situasi pembangunan daerah dimasa Pandemi dan pasca Gempa Tiga tahun silam, sekaligus dirangkai dengan pemberian dana bantuan bagi pengurus Masjid. Selain itu pula sebagai momen Pemda mengajak masyarakat dalam membangun KLU secara bersama terlebih pasca Gempa dan Pandemi Covid- 19.

Sementara itu, dalam sambutannya Bupati Djohan menyatakan tidak segan menerima saran dan masukan dari masyarakat jika dalam kepemimpinannya ditemukan kekeliruan

"Saya berharap tegur kami jika dalam masa berhikmad ada kekeliruan," katanya.

Kondisi daerah pasca gempa tiga (3) tahun silam ditambah dengan pandemi Covid-19 membuat pertumbuhan ekonomi masyarakat pincang lain lagi soal infrastruktur bangunan kantor yang luluh lantah, untuk penanganan bantuan setimulan bagi Rumah Tahan Gempa (RTG) diharapkan dapat selesai dengan membangun persepsi bersama guna menghindari dampak hukum di belakang hari.

Tidak hanya itu, dirinya juga menyebutkan pembangunan jalan lingkar Utara saat ini dalam peroses Koordinasi  bersama OPD ke pemerintah pusat, pasalnya Pemda telah menyiapkan lahan untuk pembangunan jalan tersebut.

"Intinya kita bersama bangun kembali KLU ini setelah pasca gempa dan Pandemi termasuk Jalan Lingkar Utara dan pemulihan ekonomi masyarakat, tanggung jawab kita semua untuk hal tersebut terlebih daerah kita daerah pariwisata," cetusnya.

Dalam kesempatan yang sama Wakil Bupati Danny mengatakan, membangun kembali KLU ini dalam kondisi sekarang dibutuhkan kebersamaan tidak hanya menjadi tanggung jawab pihak pemerintah melainkan pula resfon positif masyarakat dalam mendukung kebijakan yang diambil pemerintah seperti penanganan RTG saat ini.

"Kondisi saat ini kita akui berat masih banyak PR menunggu selain infrastruktur kantor dan jal pula juga soal RTG yang saat ini sedang berforses Validasinya oleh tim 100 hari Kerja, mohon bantuan dari kita semua untuk saling menyemangati dan memotivasi bukan sebaliknya saling melemahkan dan membuat kita pesimis", imbuhnya.

Dalam proses validasi yang dilakukan oleh tim Verval diharapkan kepala desa, dusun serta masyarakat ikut berperan dalam mendukung berjalannya peroses validasi tersebut. Dikarenakan Pemerintah Pusat telah memberikan batasan hingga 30 April mendatang. Hal ini menurutnya guna mendapatkan ketepatan hasil sehingga warga yang betul-betul berhak mendapatkan haknya sesuai kategori kerusakan rumahnya.

"Sesuai arahan pemerintah pusat batas penyelesaian RTG hingga 30 April mendatang, pariwisata barang pasti andalan kita tapi karena pandemi Covid-19 tidak lantas kemudian membuat kita menjadi pesimis," pungkasnya.

Silaturahmi dan Safari Sholat Jum'at Bupati tersebut ditutup dengan pemberian dana bantuan bagi pengurus masjid Jambianom dengan situasi yang aman dan terkendali sesuai Prokes.(r)

Komentar0

Cari Berita Lain di Google News

Type above and press Enter to search.