BSA7Gpd8GUz5TproTprpTfA7Gi==

23 Peserta Kafilah NTB Ikuti MTQN Ke-28 di Padang

Mataram, - Wakil Gubernur, Dr. Ir. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, M.Pd., meminta kepada 23 peserta yang mewakili Kafilah Provinsi NTB untuk menomorsatukan kesehatan saat mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) ke-28, di Padang, Sumatera Barat. Menurutnya, tanpa menjaga kesehatan di tengah pandemi covid-19 ini, para peserta yang telah berlatih dengan keras bisa jadi tidak bisa menampilkan hasil yang terbaik. 

"Kalian aset bangsa, aset daerah NTB, harus betul-betul patuhi protokol covid-19. Jaga diri kalian. Kita tidak ingin karena sudah persiapan tapi karna lalai jadi sakit dan tidak bisa menunjukan yg terbaik," pesan Ummi Rohmi panggilan akrab Wagub saat melepas seluruh peserta kafilah MTQN NTB di Kantor Gubernur, (11/11/2020).

MTQ Nasional tahun ini akan diselenggarakan pada tanggal 12 hingga 21 November mendatang. Karena adanya refocusing anggaran akibat pandemi Covid-19, maka tahun ini Provinsi NTB tidak bisa mengikuti seluruh cabang lomba seperti ditahun sebelumnya. 

Tahun ini, Provinsi NTB mengikuti empat cabang MTQN, yakni Cabang Tilawatil Quran diikuti golongan Tartil anak-anak, remaja, dewasa, dan Tuna Netra, Cabang Qiraat Al-Quran diikuti golongan murotal dewasa dan golongan mujawwid dewasa, Cabang Hifzil Al-Quran diikuti golongan 1 Juz dan Tilawah, golongan 5 juz dan tilawah, golongan 10 juz dan tilawah golongan 30 juz dan tilawah, serta Cabang Tafsir Al-Quran diikuti golongan tafsir bahasa arab. 

Maulana Fahmi Akbar salah seorang peserta Kafilah yang berasal dari Kota Mataram pada Cabang Tilawatil Quran golongan anak-anak mengungkapkan kesiapannya mengikuti ajang MTQ Nasional ini. Maulana sapaan akrabnya mengaku sudah latihan semaksimal mungkin hingga tiga kali sehari. Hal tersebut agar ia dapat membanggakan orangtua dan daerah Provinsi NTB di kancah Nasional. 

"Yang penting sudah usaha maksimal hasilnya serahin ke Allah saja," ungkapnya. 

Hal serupa juga diungkapkan Nurul Hidayanti yang mewakili Provinsi NTB pada Cabang Tilawatil Quran golongan tunatera tersebut. Perempuan asal Kabupaten Bima yang telah mengharumkan nama NTB sebagai juara 1 pada MTQN 2016 lalu tersebut berharap kembali dapat menjadi juara. 

"Ingin agar kembali membanggakan NTB!" serunya bersemangat.(red)

Komentar0

Cari Berita Lain di Google News

Type above and press Enter to search.