 |
| Searah jarum jam; Zaedun Nurdin, H. Bambang Muntoyo, Indrajaya. |
Matanusantara.com - Mataram
Musyawarah daerah Gabungan Perusahaan Konstruksi Nasional Indonesia (Gapeksindo) Nusa Tenggara Barat 2018 menetapkan H. Bambang Muntoyo sebagai Ketua Gapeksindo NTB masa bhakti 2018-2023.
Terpilihnya BM biasa Ia di sebut, menyisihkan Indrajaya dan Zaedun Nurdin yang sebelumnya menahkodai Gapeksindo selama lima tahun 2013-2018. Sosok BM merupakan Pengusaha Konstruksi yang sudah banyak berbuat untuk kemajuan infrastruktur NTB. Mantan Ketua Gapeksindo Kota Mataram ini di kenal memiliki jaringan luas. Kemampuan Lobi nya tak usah dipertanyakan. Berbagai jabatan Ia sandang. Untuk diketahui BM adalah pengusaha konstruksi yang istiqomah ikut serta membesarkan Gapeksindo sejak awal berdirinya di NTB tahun 2004 silam.
Wakil Ketua Umum DPP Gapeksindo Ir. Sunarto sangat mengapresiasi keterpilihan BM menakhodai Gapeksindo NTB kedepan. Ia meyakini Gapeksindo mampu mengaplikasikan kebutuhan anggota,
"Saya yakin dengan jaringan luas yang dimiliki BM, akan memudahkan akses asosiasi ke Pemerintah dan perbankan. Pesan saya agar Gapeksindo NTB meningkatkan pelatihan dan bimbingan kepada anggota," imbuhnya.
Sementara itu dalam pidatonya, Ketua Gapeksindo terpilih H. Bambang Muntoyo berjanji akan membenahi kepengurusan dan kompetensi anggota.
"Kepengurusan yang sudah baik ini akan kita tingkatkan lagi dengan memberikan pelatihan teknis maupun administrasi yang intens, saya harap dukungan agar mampu sebagai jembatan organisasi dengan pemerintah dan stake holder lainnya," terangnya usai terpilih menjadi Ketua di Mataram, Kamis (25/10).
Prospek binis jasa konstruksi kedepan tetap cerah, meski Lombok di hantam becana gempa. Hal ini terlihat dari aktifitas pembangunan yang terus-menerus masih berjalan, terlebih di kawasan pariwisata yang sedang gencar melakukan rehabilitasi dan rekonstruksi bangunan yang hancur akibat gempa.
Untuk itu BM meminta anggotanya untuk aktif mengambil peran dalam pembangunan NTB dengan mengedepankan profesionalisme. Ia juga meminta anggota menyesuaikan grade perusahaan dengan nila tender jika mengikuti lelang pekerjaan.
"Namun saya juga berharap pemerintah lebih kooperatif dan memperhatikan Kontraktor Lokal, masak sih untuk proyek senilai 500 juta saja perusahaan luar bisa masuk, persempit perusahaan luar lah. Mari kita bersama tingkatkan profesionalisme dalam bekerja. Gapeksindo juga akan bangun sinergitas yang baik dengan asosiasi-asosiasi lain dalam memajukan NTB, saya yakin hal ini akan membawa kita mampu berperan ke kancah yang lebih luas yaitu Nasional bahkan Internasional," tutupnya.(bn)
Komentar0