BSA7Gpd8GUz5TproTprpTfA7Gi==

Bawaslu Sumbawa Temukan Permasalahan Data Pemilih di Akhir Coklit

Sumbawa Besar, - Bawaslu Kabupaten Sumbawa menemukan beberapa permasalahan terkait proses Pencocokan dan Penelitian (Coklit) dilapangkan di akhir tahapan pencoklitan yang akan berakhir di tanggal 13 Agustus ini.

Koordiv Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Sumbawa, Hamdan S. Sos. I mengatakan beberapa temuan jajaran pengawas dilapangkan diantaranya terdapat pemilih dalam 1 rumah beda TPS, rumah yg belum dicoklit, rumah yang sudah dicoklit tetapi stiker tidak ditempel, pemilih yg keberadaan tinggal ditempat lain dalam satu desa tidak dicoklit atau dianggap pemilih tidak di kenal, belum lagi hasil pengawasan terhadap pemilih yg terdaftar dalam A. KWK Yg dinyatakan TMS di pemilu 2019 sebanyak 1.424 orang tersebar di 24 kecamatan dengan jumlah berpariatif masing-masing kecamatan.

Temuan lain terhadap pemilih yg pada pemilu 2019 ditetapkan dalam daftar pemilih khusus (DPK) berjumlah 140 pemilih belum terakomodir dalam A. KWK KPU di 20 kecamatan.

Lebih lanjut terhadap permasalahan pemilih TMS pada pemilu 2019 semestinya di proses Singkronisasi yg dilakukan oleh teman teman KPU mencermati data tersebut di A. KWK, melakukan pemetaan secara baik terhadap pemilih Pemula serta mengidentifikasi pemilih yg belum 17 tahun tetapi sudah menikah di setiap TPS. 

Diakhir tahapan Coklit ini, kami di pengawasan terus memastikan agar pengawasan terhadap pencoklitan dilakukan secara benar dan mendata semua masyarakat yg sudah memenuhi syarat sebagai pemilih, jika pemilih tersebut tidak berada di tempat maka jalur Koordinasi bisa melalui Pemerintah desa atau keluarga serta tetangga untuk mendapatkan informasi terhadap data orang yg tidak berada ditempat. (Yd)

Komentar0

Cari Berita Lain di Google News

Type above and press Enter to search.