BSA7Gpd8GUz5TproTprpTfA7Gi==

Dwi Akan Kembangkan Kawasan Penyuplai Sayur & Buah Untuk KEK Mandalika



Loteng, - Ir. H. Dwi Sugiyanto, MM, sosok pekerja keras yang telah banyak berbuat untuk kemajuan NTB. Siapa yang tak kenal mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum NTB ini merupakan salah seorang tokoh pembangunan NTB.

Pria ramah yang mengawali karir di Setda Pemkab. Lombok Tengah, setelah sempat menjadi kadis PU NTB selama 5 tahun ini mengakhiri puncak karir birokrasinya sebagai Kepala Pusat Air Baku dan Air Tanah, Ditjend Sumber Daya Air Kementerian PUPR RI yang ia jabat sejak 2017 hingga pensiun pada bulan Februari 2019.

Berniat melanjutkan pembangunan di Lombok Tengah dengan berikhtiar ikut kontestasi sèbagai calon Bupati Lombok Tengah di Pilkada serentak 2020 ini, Dwi terus melakukan komunikasi politik.

"Saya mendaftar ke semua parpol karena saya orang bebas, bukan orang yang terikat salah satu partai. Saat ini sudah mendatar di PPP, NasDem, Hanura, PDIP, dan mudah mudahan PKB oke," terangnya di sela penyampaian Visi Misi calon Bupati yang dilaksanakan oleh PKB di Mataram, Minggu (12/1).

Untuk calon pendamping, ia juga telah dan sedang intens berkomunikasi dengan beberapa calon dari partai politik, tokoh agama yang memilik basis masa dan beberapa tokoh lainnya.

"Februari depan kita akan lebih dulu mengumumkan pasangan, dan tanggal 15 ini akan survey dulu lewat LSI," imbuh mantan Ketua Persatuan Gateball Seluruh Indonesia (Pergatsi) NTB yang masih gemar menyempatkan diri untuk berolahraga ini.

Setelah mendaftar di beberapa partai, saat ini ia terus mensosialisasikan diri turun ke masyarakat Lombok Tengah membangun komunikasi baik dengan para tokoh maupun lapisan masyarakat bawah.

Tak salah, jargon "Lombok Tengah Bekerja" sangat sesuai dengan karakter calon Bupati satu ini.

Dalam pengembangan kawasan KEK Mandalika hingga terealisasi seperti saat ini, ia juga memiliki andil sehingga dituangkan dalam tujuh visi misinya tak lain untuk kesejahteraan masyarakat Lombok Tengah.

Satu diantara tujuh itu yakni pada sektor pariwisata, pengelolaan KEK kata dia menjadi hal yang penting. Sinergisitas antara pemerintah pusat dan daerah serta ITDC akan di perkuat. Masyarakat lingkar KEK juga nantinya akan di berdayakan sehingga tidak hanya menjadi penonton.

Selain itu di wilayah utara ujar Dwi akan di kembangkan kawasan wisata agro. Dimana kawasan utara akan menjadi penyuplai kebutuhan buah dan sayur untuk kawasan selatan khususnya di KEK Mandalika.

"Kawasan wisata agro ini nantinya akan menyuplai persediaan buah buahan dan sayur sayuran untuk wilayah selatan khususnya industri pariwisata, semua kebutuhan sayur dan buah tidak lagi dari luar Loteng, tentunya masyarakat akan kita libatkan," katanya.

Penguatan Keamanan kata dia  menjadi hal terpenting untuk meningkatkan keamanan terpadu pada kawasan strategis KEK Mandalika, serta daerah-daerah rawan untuk menjaga citra dan reputasi daerah di mata para wisatawan maupun di mata dunia.

"Lombok Tengah akan menjadi ikon pariwisata NTB bahkan Indonesia dengan adanya sirkuit MotoGP, sudah pasti keamanan menjadi hal yang terpenting," katanya.

Dwi memaparkan Visi "Lombok Tengah BekerJa" merupakan representasi dari Berfikir Cerdas, Bekerja Keras, Bergerak Cepat, Bertindak Tepat.

"Dalam rangka mencapai visi, dirumuskan misi yang akan dilaksanakan yakni Pembangunan SDM & Tata Kelola Pemerintahan, Pembangunan Ekonomi, Pembangunan Kesehatan, Pembangunan Infrastruktur Pembangunan Pariwisata Penguatan Kualitas Lingkungan dan Penguatan Keamanan," sambungnya.

Dwi optimis dengan 7 visi misi yang dituangkan dalam 18 program pembangunan tersebut mampu membangun SDM Loteng yang berdaya saing sesuai kebutuhan dunia usaha sehingga kesejahteraan meningkat.(red)

Komentar0

Type above and press Enter to search.