KLU, - Kapolda Nusa Tenggara Barat Irjen Pol Drs. Nana Sudjana AS, MM bersama Ketua Bhayangkari Daerah NTB Ny. Shinta Nana Sudjana dan staf pada hari Selasa 17 September 2019 melakukan kegiatan Bhakti Sosial di Kab. Lombok Utara yang setahun lalu mengalami musibah gempa bumi.
Peduli kemanusiaan dan pendidikan, itulah maksud dan tujuan dilaksanakan Bhakti Sosial ini, demikian disampaikan oleh Irjen Nana Sudjana. Kegiatan yang pertama dilakukan adalah pembagian sembako kepada masyarakat Dsn. Jeruk Manis Ds. Menggala Barat Kec. Pemenang dengan rumah yang masih dalam proses pembangunan. Yang kedua adalah pembagian buku dan bantuan dana kepada SDN 2 dan SMPN 1 yang berada di Ds. Nyangget Ds. Tanjung Kec. Tanjung dimana masih belajar di tempat darurat.
Asisten II Pemda Kab. Lombok Utara Ir. Hermanto yang menyambut Kapolda NTB ini mengapresiasi kegiatan Bhakti Sosial Polda NTB sebagai bentuk kedekatan dan kepedulian Polda NTB terhadap masyarakat Lombok Utara. Satu tahun gempa bumi yang dialami daerah Lombok Utara dengan kerusakan rumah sebanyak 53 ribu rusak berat, 5 ribu rusak sedang, 10 ribu rusak ringan cukup membuat shock kehidupan masyarakat.
"Dengan adanya kepedulian dan kemanusiaan ini masyarakat lebih semangat menata kehidupannya kembali," ujar Hermanto.
"Terlebih pada musim kemarau dan kering yang masih terjadi ini, kami dari Pemda juga menghimbau agar masyarakat tidak membakar lahan di bukit atau membuang puntung rokok sembarangan sehingga kita tidak direpotkan oleh kebakaran," sambungnya.
Sementara itu Kapolda NTB menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan rasa kepedulian dan kemanusiaan dari Polda NTB dalam meringankan beban masyarakat untuk bangkit kembali.
"Sampai saat ini dalam tahap rehabilitasi dan rekonstruksi pasca gempa bumi, kami dari Polri dan TNI akan tetap terus memberikan bantuan dan pertolongan," katanya.
Terkait dengan permasalahan pembangunan rumah tahan gempa, jajarannya juga tetap mengawal proses percepatan pembangunan dalam tahap rehabilitasi dan rekonstruksi ini.
"Kami berharap pembangunan rumah tahan gempa ini cepat selesai. Apabila ada oknum-oknum yang memanfaatkan proses ini, silahkan dilaporkan dan tentunya akan kami tindak. Saat ini pembangunan sudah mencapai 70 %, mari kita bersama-sama untuk membangun Lombok kembali, sambung Nana Sudjana," ucapnya.
Saat mengunjungi sekolah yang gedungnya rusak karena gempa, Kapolda NTB juga berpesan kepada Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Sekolah serta para guru dan murid agar tetap beraktivitas belajar dan mengajar seperti biasa, walau kondisi gedung belum selesai diperbaiki.
"Teruslah belajar dan berprestasi. Saya titip pesan juga agar anak-anak tidak terjerumus kepada penyalahgunaan obat-obatan dan narkoba," pungkas dia.
Bhakti sosial tersebut dilanjutkan silaturahmi dengan TPQ yang ada di sekitar SD dan SMP tersebut, Jenderal bintang dua ini memberikan bantuan dana untuk pembangunan tempat pendidikan Al-qur'an yang diasuh Ust. Dedi. Kemudian tempat terakhir yang dikunjungi oleh Kapolda NTB adalah Pura Dalam Tanjung dimana Irjen Nana juga memberikan bantuan dana untuk pembangunan pura dengan harapan kehidupan toleransi umat beragama dapat berjalan terus harmonis seperti pada saat ini.(red)
Komentar0