Gerung, - Pemenang Puteri Indonesia Nusa Tenggara Barat (NTB) 2019 Dila Shapira mengundurkan diri dari ajang Pemilihan Putri Indonesia (PPI) 2019 karena tidak mendapat izin dari Fakultas Kedokteran Gigi padahal pihak Universitas sudah membuka jalan, selain itu pertimbangan Dila yang tidak mau meninggalkan studi menjadi penguat pengunduran dirinya. Sepuluh hari setelah terpilih, Dila menentukan sikap yang membuat panitia dan sponsor mengelus dada, bagaimana tidak untuk tahun ini Yayasan Putri Indonesia akan membawa tema NTB di kancah Nasional yang sudah di dukung penuh oleh Pemprov NTB dan pemkab Lobar serta hotel whydham sundancer Lombok.
Ketua Panitia Pemilihan Puteri Indonesia NTB 2019 Alok Binzima, menanggapi santai pengunduran Dila. Menurutnya pengunduran dila bukan wewenangnya untuk mempertahankan Dila sebagai perwakilan NTB di kancah Nasional.
"Keputusan ada di Yayasan Putri Indonesia (YPI) dan kita menunjuk Runer up 1 Rani dan runer Up 2 sherly untuk di seleksi YPI," terang Alok di Gerung, Rabu (13/1).
Setelah melalui berbagai pertimbangan, maka runer up 2 yaitu Sherly yang berasal dari Bima berhak mewakili NTB di Jakarta.
"Saya sedikit kecewa dengan pengunduran diri puteri terpilih (Dila red.), karena dia punya ekspektasi yang besar untuk NTB lebih-lebih tema yang diusung sekarang adalah NTB," sesalnya.
“Mau gimana lagi, ini bukan keputusan sepihak dari Dila sendiri kamipun dari Panitia dan Sponsor sudah maksimal untuk meyakinkan Dila agar tetap melanjutkan sampai Jakarta bahkan pihak YPI pun sudah berkomunikasi ke Kampus Dila namun keputusannya tetap seperti itu," imbuh Alok.
Alok berharap penuh kepada Sherly sebagai perwakilan NTB untuk tetap berjuang dan menjaga nama baik serta membuat bangga warga NTB di Jakarta nanti, walaupun kata dia persiapan tinggal sepuluh hari namun Alok yakin Sherly bisa memaksimalkan persiapannya ke Jakarta.
Sementara itu Arnot pegiat Peagent Lovers mengaku selalu optimis siapapun yang dikirim ke Jakarta menurutnya itulah yang terbaik untuk NTB, dia beharap kedepan melalui ajang ini NTB bener-bener bangkit kembali.
Saat Sherly di konfirmasi mengenai ditunjuknya ia untuk menggantikan Dila, dirinya mengaku sangat bangga, dan tidak menyangka diberi kepercayaan berjuang dengan 38 finalis dari berbagai daerah.
"Saya akan menjaga kepercayaan ini, berjuang, dan melakukan yang terbaik demi NTB," tegasnya.
Ia ingin memajukan dunia pariwisata NTB pasca gempa dengan menawarkan keindahan alam, budaya, kuliner yang memiliki ciri khas tersendiri bagi wisatawan dalam dan luar negeri.
Sekilas tentang Sherly
Nama Lengkap : Sherly Anastesia Meilenia
Tempat/Tgl. Lahir : Bima, 17 Mey 1999
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Status : Belum Menikah
Kewarganegaraan : Indonesia
Alamat : NTB, Kota Bima. Sadia II RT/007 RW/002 Kel Sadia
Email : laniaedas8523@gmail.com
No. Telp/Hp : +62-85932222288 / +62-85333007071
Pendidikan Formal :
• Tahun 2018 : SEDANG KULIAH
• Tahun 2016-2017 : SMAN 01 KOTA BIMA
• Tahun 2013-2014 : SMPN 01 KOTA BIMA
• Tahun 2010-2011 : SDN 02 KOTA BIMA
Pengalaman Organisasi :
• Tahun 2009-2011 : MAYORET DRUMBAND SDN 02 KOTA BIMA
• Tahun 2012-2013 : MAYORET DRUMBAND SMPN 01 KOTA BIMA
• Tahun 2015-2017 :
1. BAKI PASKIBRAKA 2015
2. PEMBAWA BAKI PASKIBRAKA 2016
3. ANGGOTA OSIS KEAMANAN SMAN 01 KOTA BIMA
4. ANGGOTA PRAMUKA
5. DRUMBAND SMAN 1 KOTA BIMA
6. JUARA 1 LOMBA KARYA ILMIAH REMAJA SEKOTA BIMA
7. FINALIS 10 BESAR DUTA PARIWISATA
8. JUARA 3 LOMBA KKARYA ILMIAH REMAJA SE SMA
● Tahun 2018 :
RUNER UP II PUTRI INDONESIA NTB.(red)
Komentar0