Sumbawa, - Para pedagang bakulan di Kecamatan Alas berharap adanya bantuan dari pemerintah terkait permodalan. Selama ini mereka mendapatkan modal pinjaman dari koperasi yang dinilai sangat memberatkan, sehingga keuntungan yang diperoleh sangat minim.
Hal ini disampaikan Rahayu, seorang ibu pedagang bakulan di Dusun Juran Alas Kecamatan Alas. Dikatakan, permodalan bagi pedagang bakulan adalah salah satu hal yang seringkali menjadi kendala untuk menjalankan usahanya. Banyak koperasi yang bisa memberikan solusi atas persoalan ini, namun bunga yang ditawarkan sangatlah tinggi.
"Kami berharap peran pemerintah untuk mengatasi persoalan ini. Selain pinjaman dengan bunga rendah kami juga meminta agar diberikan semacam pelatihan terkait tata kelola keuangan, sehingga pedagang mahir dalam mengembangkan usahanya," kata Rahayu.
Herniawati warga Dusun Taruna Desa Baru Kecamatan Alas mengemukakan hal serupa. Menurutnya, solusi terbaik atas persoalan ini adalah mudahnya akses pedagang bakulan untuk mendapatkan modal. Sehingga tidak lagi bergantung pada koperasi yang bunganya terlalu besar dan memberatkan.
Pedagang lainnya, Dahlia mengatakan bahwa dirinya terpaksa harus meminjam dengan pinjaman bunga tinggi. Karena sangat butuh modal untuk menjalankan usahanya.
"Saya terpaksa harus meminjam dengan bunga tinggi karena mau tidak mau usaha saya harus jalan terus untuk menopang kebutuhan rumah tangga," jelasnya.
"Dengan lahirnya pemimpin baru nanti, jika Jarot-Mokhlis ditakdirkan memimpin daerah ini, kami titipkan harapan agar nasib kaum pedagang juga dapat diperjuangkan," pungkasnya. (Yd)
Komentar0