BSA7Gpd8GUz5TproTprpTfA7Gi==

Dibalik Pandemi, Ada Prestasi Tersembunyi Dinas Koperasi & UKM NTB


Mataram, - Ditengah pandemi virus corona yang melanda dunia, ada banyak hikmah dibalik semua peristiwa itu bagi umat manusia. Dari sekian banyak hikmah itu, salah satunya adalah seluruh aktivitas masyarakat dianjurkan tetap di rumah, selain bisa memutus mata rantai pandemi ganas itu, juga ternyata bisa mendapatkan manfaat guna peningkatan ekonomi masyarakat dengan bekerja, berdiam diri di rumah memproduksi masker seperti yang dilakukan oleh para pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) di NTB.

Salah seorang pembina Pusat Studi Kajian Ekonomi dan Statistik Universitas Hamzanwadi, Dr. Muhammad Ali, M.Si mengatakan, ditengah pandemi covid-19 ini, sejumlah pelaku bisnis UKM pasti kesulitan untuk mencapai target-target yang harus dicapai saat perekonomian nasional maupun daerah terganggu akibat virus corona.

Selain kesulitan mencapai target tertentu, kata dia, pelaku bisnis biasanya sulit melakukan ekspansi terhadap pengembangan usahanya. "Pandemi covid-19 ini membuat perekonomian lesu dan sulit melakukan penjajakan produk di dalam maupun ke luar daerah," ulas Muhammad Ali, Jumat (08/05/2020). 

Namun dibalik pandemi itu, ia melihat para pelaku bisnis UKM saat ini bisa memetik hikmahnya terutama para pelaku konfeksi. "Meski mereka tidak bisa melakukan transaksi secara tatap muka, tetapi pada era industrial 4.0 sekarang ini, mereka bisa memanfaatkan teknologi dengan maksimal, bahkan mereka bisa membangun starup di NTB dengan mengandeng pemerintah," ulas doktor jebolan UM itu.

Ia melihat saat ini, Dinas Koperasi dan UKM NTB secara tidak langsung telah melakukan gerakan bersama “Di Rumah Saja” bagi ribuan pelaku UKM NTB, terutama para pembisnis konfeksi yang diberdayakan melalui pembuatan masker kain.

"Ketika gerakan 'Diam di Rumah' itu dilakukan, lalu Dinas Koperasi dan UKM melakukan pemberdayaan kepada UKM NTB untuk menjahit masker yang akan dibagikan kepada masyarakat melalui program JPS Gemilang, maka otomatis pelaku UKM akan mendapatkan manfaat secara ekonomi," ulasnya.

Pola ini menurut Ali yang juga Kepala Pusat Karir di Universitas Hamzanwadi itu, tidak saja mampu menjaga masyarakat untuk tidak keluar rumah pada masa pandemi Covid-19, sebagaimana anjuran pemerintah, namun mampu menghidupkan ekonomi masyarakat khususnya pelaku UKM di bidang konfeksi.

Sejauh ini, bagi Ali, gerakan yang dilakukan Dinas Koperasi dan UKM NTB selama pandemi covid-19, terdapat prestasi tersembunyi (hiden acheivement) bagi dinas yang dipimpin H Wirajaya Kusuma itu. "Saya melihat apa yang dilakukan Dinas Koperasi dan UKM, pantauan secara obyektif telah mampu menggerakkan pelaku UKM khususnya bidang konfeksi," ulasnya.

Ali berharap, apa yang dilakukan dinas saat ini dapat dikembangkan lebih lanjut kepada semua pelaku UKM di masa mendatang, pasca pandemi covid-19. "Paling tidak ini sebagai rising start (peningkatan awal) dalam mengembangkan geliat para pelaku UKM yang ada di bumi seribu masjid ini," pungkas Ali yang juga pengamat ekonomi NTB itu.(red)

Komentar0

Cari Berita Lain di Google News

Type above and press Enter to search.